Agama yang dibawa Yesus (Nabi Isa a.s.), bernama agama Nasrani.
Nasrani dari kata Nasaret, yaitu nama sebuah desa tempat kelahiran
Yesus.
Ajaran agama Nasrani antara lain:
a. Yesus dikhitan pada umur 8 hari
b. Yesus meninggal dunia diberi kain kafan.
c. Yesus tidak minum khamr (minuman keras).
d. Yesus tidak makan babi.
e. Yesus tidak makan darah.
f. Yesus adalah utusan Allah.
Pengikut Yesus disebut kaum Khawariyun yaitu yang kemudian disebut
kaum Nazarean (Nasrani) kemudian Unitarian dan habis dibantai oleh para
pengikut Paulus dengan penjagalan yang disebut “lembaga Inkuisisi”.
2. Agama yang dikembangkan oleh Paulus disebut agama Kristen, dilahirkan pada tahun 40 Masehi di kota Antiokia.
Diantara ajarannya adalah:
a. Khitan tidak perlu.
b. Meningggal dunia berpakaian pengantin.
c. Khamr (minuman keras) halal.
d. Babi halal.
e. Darah halal.
f. Yesus adalah Tuhan (oknum ke-2 dalam doktrin Trinitas).
Pengikut Paulus disebut kaum Kristiani. Dengan uraian tersebut di
atas, hendaknya Anda dengan cermat bisa membedakan antara agama Nasrani
yang dibawa oleh Yesus (Nabi Isa a.s.), dan agama Kristen yang dibawa
oleh Paulus, orang yang membunuhi pengikut-pengikut setia Yesus.
Maka jelas sekali, yang dimaksud oleh Yesus dalam ayat Bibel, Matius, 13: 24-30, tidak lain adalah Paulus.
Selanjutnya saudara juga harus cermat membedakan bahwa agama Nasrani
yang dibawa Yesus (Nabi Isa a.s.) disebut agama Samawi atau agama
Langit, namun agama Kristen yang dibawa oleh Paulus, tidak bisa disebut
agama Samawi atau agama Langit. Kristen adalah agama bumi karena hasil
olahan Paulus yang ayahnya orang Romawi dan ibunya orang Yahudi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar