Tanggapan Muslim:
بِسْــــــــــــــــــــــمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم
Ada
7 (tujuh) ayat Qur’an yang menegaskan bahwa Allah menciptakan langit
dan bumi dalam enam masa yaitu: QS. 7:54, 10:3, 11:7, 25:59, 32:4,
50:38, dan 57:4.
Jadi
menurut ayat-ayat diatas, Allah menciptakan bumi dan langit dalam 6
masa/hari, dan ayat2 ini dianggap bertentangan dengan
QS.Al-Fushshilat:9-12 :
Al-Fushshilat:9
۞
قُلْ أَئِنَّكُمْ لَتَكْفُرُونَ بِٱلَّذِى خَلَقَ ٱلْأَرْضَ فِى
يَوْمَيْنِ وَتَجْعَلُونَ لَهُۥٓ أَندَادًۭا ۚ ذَٰلِكَ رَبُّ
ٱلْعَٰلَمِينَ
Katakanlah:
"Sesungguhnya patutkah kamu kafir kepada Yang menciptakan bumi dalam
dua masa dan kamu adakan sekutu-sekutu bagiNya? (Yang bersifat)
demikian itu adalah Rabb semesta alam".
Al-Fushshilat:10
وَجَعَلَ
فِيهَا رَوَٰسِىَ مِن فَوْقِهَا وَبَٰرَكَ فِيهَا وَقَدَّرَ فِيهَآ
أَقْوَٰتَهَا فِىٓ أَرْبَعَةِ أَيَّامٍۢ سَوَآءًۭ لِّلسَّآئِلِينَ
Dan
dia menciptakan di bumi itu gunung-gunung yang kokoh di atasnya. Dia
memberkahinya dan Dia menentukan padanya kadar makanan-makanan
(penghuni)nya dalam empat masa. (Penjelasan itu sebagai jawaban) bagi
orang-orang yang bertanya.
Al-Fushshilat:11
ثُمَّ
ٱسْتَوَىٰٓ إِلَى ٱلسَّمَآءِ وَهِىَ دُخَانٌۭ فَقَالَ لَهَا
وَلِلْأَرْضِ ٱئْتِيَا طَوْعًا أَوْ كَرْهًۭا قَالَتَآ أَتَيْنَا
طَآئِعِينَ
Kemudian
Dia menuju kepada penciptaan langit dan langit itu masih merupakan
asap, lalu Dia berkata kepadanya dan kepada bumi: "Datanglah kamu
keduanya menurut perintah-Ku dengan suka hati atau terpaksa". Keduanya
menjawab: "Kami datang dengan suka hati".
Al-Fushshilat:12
فَقَضَىٰهُنَّ
سَبْعَ سَمَٰوَاتٍۢ فِى يَوْمَيْنِ وَأَوْحَىٰ فِى كُلِّ سَمَآءٍ
أَمْرَهَا ۚ وَزَيَّنَّا ٱلسَّمَآءَ ٱلدُّنْيَا بِمَصَٰبِيحَ وَحِفْظًۭا ۚ
ذَٰلِكَ تَقْدِيرُ ٱلْعَزِيزِ ٱلْعَلِيمِ
Maka
Dia menjadikannya tujuh langit dalam dua masa. Dia mewahyukan pada
tiap-tiap langit urusannya. Dan Kami hiasi langit yang dekat dengan
bintang-bintang yang cemerlang dan Kami memeliharanya dengan
sebaik-baiknya. Demikianlah ketentuan Yang Maha Perkasa lagi Maha
Mengetahui.
Para kafir penghujat itu menghitungnya dg logika yg sangat bodoh ala
anak TK yaitu : 2 (bagi bumi) + 4(kadar2 makanan) + 2 (bagi langit) =
DELAPAN hari; dan BUKAN ENAM hari!!!
Perhatikan baik-baik ayat-ayat itu:
Al-Fushshilat:9
۞
قُلْ أَئِنَّكُمْ لَتَكْفُرُونَ بِٱلَّذِى خَلَقَ ٱلْأَرْضَ فِى
يَوْمَيْنِ وَتَجْعَلُونَ لَهُۥٓ أَندَادًۭا ۚ ذَٰلِكَ رَبُّ ٱلْعَٰلَمِينَ
Katakanlah:
"Sesungguhnya patutkah kamu kafir kepada Yang menciptakan bumi dalam
dua masa dan kamu adakan sekutu-sekutu bagiNya? (Yang bersifat)
demikian itu adalah Rabb semesta alam".
=>>>> Ayat ini menceritakan tentang lamanya penciptaan bumi saja (tanpa disebut menciptakan isinya & langit)
Al-Fushshilat:10
وَجَعَلَ
فِيهَا رَوَٰسِىَ مِن فَوْقِهَا وَبَٰرَكَ فِيهَا وَقَدَّرَ فِيهَآ
أَقْوَٰتَهَا فِىٓ أَرْبَعَةِ أَيَّامٍۢ سَوَآءًۭ لِّلسَّآئِلِينَ
Dan
dia menciptakan di bumi itu gunung-gunung yang kokoh di atasnya. Dia
memberkahinya dan Dia menentukan padanya kadar makanan-makanan
(penghuni)nya dalam empat masa. (Penjelasan itu sebagai jawaban) bagi
orang-orang yang bertanya
=>>>>>>
Ayat ini bukan hanya menerangkan tentang penciptaan Bumi saja, tetapi
termasuk juga memberkahinya dan menentukan padanya kadar
makanan-makanan penghuninya. Ia merupakan gabungan antara masa
penciptaan Bumi selama 2 hari dan kemudian diberkatiNya bumi itu dan
ditentukan padanya kadar makanan-makanan, yang mana mengikut ahli-ahli
tafsir termasuklah pembentukan lautan, gunung, binatang, tumbuhan dan
sebagainya. Dan termasuk didalamnya penciptaan bumi selama 2 hari di
ayat sebelumnya
Al-Fushshilat:12
فَقَضَىٰهُنَّ
سَبْعَ سَمَٰوَاتٍۢ فِى يَوْمَيْنِ وَأَوْحَىٰ فِى كُلِّ سَمَآءٍ
أَمْرَهَا ۚ وَزَيَّنَّا ٱلسَّمَآءَ ٱلدُّنْيَا بِمَصَٰبِيحَ وَحِفْظًۭا ۚ
ذَٰلِكَ تَقْدِيرُ ٱلْعَزِيزِ ٱلْعَلِيمِ
Maka
Dia menjadikannya tujuh langit dalam dua masa. Dia mewahyukan pada
tiap-tiap langit urusannya. Dan Kami hiasi langit yang dekat dengan
bintang-bintang yang cemerlang dan Kami memeliharanya dengan
sebaik-baiknya. Demikianlah ketentuan Yang Maha Perkasa lagi Maha
Mengetahui.
Ayat ini menceritakan masa penciptaan langit yaitu selama 2 hari.
Saya simpulkan:
Penciptaan Langit serta isinya : 2 masa
Penciptaan Bumi serta isinya : 4 masa
Total penciptaan Langit dan Bumi : 6 masa
Jika
ayat-ayat QS. 7:54, 10:3, 11:7, 25:59, 32:4, 50:38, dan 57:4
menyatakan waktu diciptakannya bumi & langit selama 6 hari maka QS.
41:9-12 harus dipahami sebagai penjabaran atau uraian dari ketujuh
ayat tersebut, sehingga angka-angka uraian ini tidak dapat dijumlah
dengan kalkulator, tetapi harus dipahami dengan menggunakan akal yang
waras, bahwa QS. 41:9-12 merupakan rincian dari waktu penciptaan: enam
masa.
Ringkasnya,
Allah menciptakan bumi dan segala isinya dalam empat masa dan
menciptakan langit dalam dua masa. Lebih lamanya waktu penciptaan bumi
dibandingkan dengan langit, oleh karena bumi merupakan pokok bahasan
di dunia, dimana manusia berada dan diuji ketaqwaannya.
Kalau saja mereka mau bercermin, bacalah Alkitab, ternyata penciptaan langit dan bumi di Alkitab lebih tidak masuk akal:
Hari
pertama, Tuhan menciptakan langit dan bumi dalam keadaan kosong dan
gelap gulita. Lalu, menjadikan terang yang memisahkan pagi dan petang.
(Kejadian 1:1-5).
Hari kedua, Tuhan menciptakan langit (Kejadian 1:6-8).
Hari ketiga, Tuhan menciptakan tumbuh-tumbuhan (Kejadian 1:9-13).
Hari keempat, Tuhan menciptakan matahari dan bintang (Kejadian 1:14-19).
Hari kelima, Tuhan menciptakan binatang laut dan burung (Kejadian 1:20-23).
Hari keenam, Tuhan menciptakan makhluk hidup, ternak, binatang dan Adam, manusia pertama (Kejadian 1:24-31).
Hari
ketujuh, Tuhan berhenti dari segala pekerjaan-Nya yang disebut
sebagai Hari Sabat Tuhan (Kejadian 2:2, Keluaran 20:10-11, Ulangan
5:14).
Kisah penciptaan alam versi Injil sangat bertentangan dengan sains. Perhatikanlah logika berikut ini:
Hari
pertama, Tuhan menciptakan bumi lengkap dengan terang dan gelap
sehingga ada siang dan malam. Padahal, Bibel menerangkan matahari baru
diciptakan pada hari keempat. Bukankah tak akan ada siang dan malam
tanpa matahari? Kemudian, diciptakan tanaman dan pepohonan pada hari
ketiga. Aneh bukan? Bagaimana tumbuhan bisa hidup tanpa matahari?
Bukankah tumbuhan memerlukan sinar matahari untuk proses fotosintesis
dan proses alam lainnya?
Seharusnya,
matahari diciptakan lebih dulu sebelum penciptaan siang-malam dan
tumbuhan. Kira-kira ini yang salah siapa ya Alkitab atau guru IPA saya
di sekolah????
Wallahu'alam bishshowab...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar